Format File

Sabtu, 12 November 2011
Format file aplikasi image processing/editing

JPG/JPEG (Joint Photographic Expert Group)
Format file ini mampu mengkompres objek dengan tingkat kualitas sesuai dengan pilihan yang disediakan. File-file dengan format JPEG merupakan file yang dapat menghasilkan image yang kaya akan warna, format ini dapat mendukung sampai 16,7 juta warna, sehingga sangat baik untuk digunakan pada aplikasi pembuatan image-image fotografi dan sering dimanfaatkan untuk menyimpan gambar yang akan digunakan untuk keperluan halaman web, multimedia, dan publikasi elektronik lainnya. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale. Format file ini juga mampu menyimpan alpha channel, namun karena orientasinya ke publikasi elektronik maka format ini berukuran relatif lebih kecil dibandingkan dengan format file lainnya.

GIF (Graphic Interchange Format)
Format file ini hanya mampu menyimpan dalam 8 bit (hanya mendukung mode warna Grayscale, Bitmap dan Indexed Color). Format file ini merupakan format standar untuk publikasi elektronik dan internet, mampu menyimpan animasi dua dimensi yang akan dipublikasikan pada internet, desain halaman web dan publikasi elektronik. Format file ini mampu mengkompres dengan ukuran kecil menggunakan kompresi LZW.
Jika dilihat dari sejarahnya, GIF dikembangkan oleh CompuServe pada tahun 1987, dengan nama GIF87, kemudian dikembangkan lagi fitur-fiturnya sehingga mampu menghasilkan gambar yang bersifat transparan (transparency), interlacing, dan animasi (animation) pada versi GIF89a, dan inilah yang kita kenal sebagai GIF sekarang.

PNG (Portable Network Graphic)
Format file ini berfungsi sebagai alternatif lain dari format file GIF. Format file ini digunakan untuk menampilkan objek dalam halaman web. Kelebihan dari format file ini dibandingkan dengan GIF adalah kemampuannya menyimpan file dalam bit depth hingga 24 bit serta mampu menghasilkan latar belakang (background) yang transparan dengan pinggiran yang halus. Format file ini mampu menyimpan alpha channel.

PSD (Photoshop Document)
Format file ini merupakan format asli dokumen Adobe Photoshop. Format ini mampu menyimpan informasi layer dan alpha channel yang terdapat pada sebuah gambar, sehingga suatu saat dapat dibuka dan diedit kembali. Format ini juga mampu menyimpan gambar dalam beberapa mode warna yang disediakan Photoshop. Anda dapat menyimpan dengan format file ini jika ingin mengeditnya kembali. 

BMP (Bitmap Image)
Format file ini merupakan format grafis yang fleksibel untuk platform Windows sehingga dapat dibaca oleh program grafis manapun. Format ini mampu menyimpan informasi dengan kualitas tingkat 1 bit samapi 24 bit. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel serta ada kendala dalam pertukaran platform. Untuk membuat sebuah objek sebagai desktop wallpaper, simpanlah dokumen Anda dengan format file ini. Anda dapat mengkompres format file ini dengan kompresi RLE. Format file ini mampu menyimpan gambar dalam mode warna RGB, Grayscale, Indexed Color, dan Bitmap.
  
RAW
Format file ini merupakan format file yang fleksibel untuk pertukaran dokumen antar aplikasi dan platform. Format file ini mampu menyimpan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale dengan 1 alpha channel serta mode warna Multichannel, Lab Color dan Duotone tanpa alpha channel.

Format file aplikasi video processing/editing

3GP 
adalah format video yang biasa kita putar di handphone, ukurannya sangat kecil

MP4
adalah format Video yang ada pada ipod dan sekarang sudah banyak handphone keluaran terbaru yang mendukung format mp4.

AVI (Audio Video Interleave)
Kelebihan        :
- format file-nya berlaku untuk standard Windows.
- gambarnya lebih tajam dibandingkan dengan ASF.
- banyak pilihan jenis kompresi yang dapat digunakan, semakin baik jenis kompresinya, semakin baik kualitasnya.
Kekurangan     :
- kemampuan untuk memampatkan suara dan gambar kurang.
- memiliki kemampuan resolusi gambar yang terbatas.
- tidak bisa full screen dan full motion video.
- terlalu banyak jenis kompresi, kualitasnya tergantung jenis kompresi.

 AVI  file memiliki tingkat kompabilitas yang sama terhadap player seperti halnya MPG, Hanya AVI file membutuhkan space untuk penyimpanan yang lebih banyak dibandingkan dengan MPG. AVI biasanya digunakan sebagai format dasar video editing di komputer, hasil output video editing pada umumnya adalah format AVI. Untuk memperkecil ukuran file AVI biasanya digunakan CODEC Output file nya biasanya memiliki format MPG.

MOV
Kelebihan     :
- kemampuan untuk memampatkan suara dan gambar baik.
- kualitas resolusi gambar sedang.
- filesize kecil.
Kekurangan  :
- MOV hanya bagus untuk sistem video dan animasi.
- performance pelan (susah dibaca).
Merupakan file dari Quick time, Kurang kompatible dengan player pada umumnya hanya bisa dijalankan dengan Quicktime. Space yang dibutuhkan untuk menyimpan file ini relatif kecil.

 WMV (Windows Media Video)

adalah bentuk format streaming yang dibuat oleh Microsoft. File WMV (*.wmv) menggunakan format pembawa ASF milik Microsoft. Berkas ini dapat dijalankan oleh Windows Media Player dan player lainnya, VLC media player atau Media Player Classic. Beberapa player pihak ketiga juga ada untuk berbagai platform seperti Linux yang menggunakan implementasi FFmpeg untuk codec WMV.

FLV

adalah format video yang mempunyai kompresi dan kualitas tinggi namun filenya cenderung kecil, format video ini biasa dipakai pada web misalnya You tube, Google Video, Router.com dll.


 Format file aplikasi audio processing/editing

MP3
MP3 (MPEG, Audio Layer 3) menjadi format paling populer dalam musik digital. Hal ini dikarenakan ukuran filenya yang kecil dengan kualitas yang tidak kalah dengan CD audio. Format ini dikembangkan dan dipatenkan oleh Fraunhofer Institute. Dengan bitrate 128 kbps, file MP3 sudah berkualitas baik. Namun MP3 Pro-format penerus MP3-menawarkan kualitas yang sama dengan bitrate setengah dari MP3. MP3 Pro kompatibel dengan MP3. Pemutar MP3 dapat memainkan file MP3 Pro-namun kualitas suaranya tidak sebagus peranti yang mendukung MP3 Pro.

WAV
WAV merupakan standar suara de-facto di Windows. Awalnya hasil ripping dari CD direkam dalam format ini sebelum dikonversi ke format lain. Namun sekarang tahap ini sering dilewati karena file dalam format ini biasanya tidak dikompresi dan karenanya berukuran besar.

AAC
AAC adalah singkatan dari Advanced Audio Coding. Format ini merupakan bagian standar Motion Picture Experts Group (MPEG), sejak standar MPEG-2 diberlakukan pada tahun 1997. Sample rate yang ditawarkan sampai 96 KHz-dua kali MP3. Format ini digunakan Apple pada toko musik online-nya, iTunes. Kualitas musik dalam format ini cukup baik bahkan pada bitrate rendah. iPod, pemutar musik digital portabel dari Apple, adalah peranti terkemuka yang mendukung format ini.

WMA
Format yang ditawarkan Microsoft, Windows Media Audio (WMA) ini disukai para vendor musik online karena dukungannya terhadap Digital Rights Management (DRM). DRM adalah fitur untuk mencegah pembajakan musik, hal yang sangat ditakuti oleh studio musik saat ini. Kelebihan WMA lainnya adalah kualitas musik yang lebih baik daripada MP3 maupun AAC. Format ini cukup populer dan didukung oleh piranti lunak dan peranti keras terbaru pada umumnya.

Ogg Vorbis
Ogg Vorbis merupakan satu-satunya format file yang terbuka dan gratis. Format lain yang disebutkan di atas umumnya dipatenkan dan pengembang peranti lunak atau pembuat peranti keras harus membayar lisensi untuk produk yang dapat memainkan file dengan format terkait.
Dari segi kualitas, kelebihan Ogg Vorbis adalah kualitas yang tinggi pada bitrate rendah dibandingkan format lain. Peranti lunak populer, Winamp dan pelopor pemutar MP3 portabel Rio sudah mendukung format ini dalam model terbarunya. Walaupun demikian dukungan peranti keras terhadap format ini masih jarang.

MIDI
Format audio satu ini lebih cocok untuk suara yang dihasilkan oleh synthesizer atau peranti elektronik lainnya, tetapi tidak cocok untuk hasil konversi dari suara analog karena tidak terlalu akurat. File dengan format ini berukuran kecil dan sering digunakan dalam ponsel sebagai ringtone.

0 komentar:

Posting Komentar